Apakah kamu sedang mempersiapkan ujian SAT? Perlu diketahui, ini adalah ‘SBMPTN-nya’ di luar negeri. Nah, ujian ini juga berlaku bagi kamu yang ingin kuliah di luar negeri, khususnya Amerika Serikat, Kanada, Australia, Inggris, dan universitas yang menerapkan sistem SAT.

SAT atau Scholastic Assesment Test ini menggunakan bahasa inggris sebagai bahasa ujiannya. Ditambah, terdapat soal-soal dengan komponen berbasis TPS (sama dengan SBMPTN), yakni tes penalaran, verbal, kuantitatif, dan analitik. Jika kamu tidak terbiasa dengan tes psikolastik (SAT), kemungkinan besar kamu mendapat skor rendah. 

Alhasil, kamu tidak lolos pada ujian masuk perguruan tinggi di luar negeri. Oleh karena itu, ada beberapa hal yang perlu kamu persiapkan dalam menghadapi ujian SAT. Berikut ulasannya!

Macam-Macam Tips Ujian SAT

Buat kamu yang mau sukses menghadapi ujian SAT, tentu ada baiknya untuk cek beberapa tips berikut. Gampang saja, selengkapnya ada sebagai berikut.

1. Tentukan Kelebihan dan Kelemahan Kamu dalam Hadapi Ujian SAT

Setiap orang memiliki kelebihan dan kelemahan, khususnya dalam memasuki ujian SAT. Ujian ini memang berfokus untuk menemukan kelebihan dan kelemahan di bidang akademik tertentu, entah penalaran, kuantitatif, atau analitisnya. 

Nah, cobalah untuk mempelajari berbagai simulasi atau latihan soal SAT. Kamu bisa mencari di internet atau belajar secara komunitas di Magna Education. Nantinya, simulasi tersebut memiliki waktu yang sama dengan ujian SAT. Kamu bisa mengerjakan latihan tersebut sebaik mungkin.

Nantinya, kamu bisa mengecek skor mana yang tertinggi dan terendah di setiap komponen soal yang sudah kamu kerjakan. Itulah cara untuk mengidentifikasi kelebihan dan kelemahan kamu. Jika kamu mendapat skor tinggi pada reading, maka pertahankan dan terus menambah kosakata. Lalu, jika kamu mendapat skor rendah pada math, maka perbaikilah dengan mengerjakan soal-soal matematika sederhana, seperti geometri, aritmatika, dan aljabar.

2. Jangan Terfokus pada Skor Maksimum Ujian SAT Scores

Setiap orang memang menginginkan SAT Scores yang tinggi pada SAT test. Meskipun begitu, hal itu membuat mereka belajar habis-habisan. Padahal, kita bisa menargetkan skor yang terukur dan realistis sesuai kemampuan kita. 

Diketahui, skor maksimum SAT yang bisa kamu dapatkan adalah 1600 dan paling rendahnya adalah 400. Ujian ini juga diindikasi dalam dua komponen terpisah, yaitu reading & writing serta math.  Setiap bagian bernilai 800 poin dengan skor paling rendah adalah 200 poin. 

Perlu diingat, setiap universitas biasanya memiliki skor target yang berbeda-beda. Maka dari itu, kamu bisa menentukan universitas luar negeri pilihan, lalu meriset skor tertinggi SAT di universitas tersebut. Hal itu bisa menjadi KPI kamu untuk mempersiapkan ujian ini. 

3. Sering Membaca Kamus dan Buku Berbahasa Inggris

Meskipun kamu merasa sudah menguasai bahasa inggris, alangkah baiknya kamu menambah wawasan lagi soal bahasa inggris kamu. Hal ini dikarenakan soal SAT  memiliki bahasa yang lebih akademis. Ditambah, ada kewajiban pada peserta ujian SAT untuk menulis sebuah esai. 

Kamu juga harus membaca dan menganalisa secara kritis terhadap suatu bacaan. Hal itulah yang membuat kamu perlu membaca kamus dan buku berbahasa inggris. Buku yang dimaksud adalah buku-buku dengan topik terkini, seperti politik, lingkungan, ekonomi, dan sosial. 

Perlu diingat, kamu harus mencatat setiap kali menemukan kosakata baru pada sebuah buku yang kamu baca. Selain menambah kosakata baru, kemungkinan besar komunikasi bahasa inggris kamu akan meningkat melalui kamus dan buku.

4. Latihan Esai

Sejak SMA/SMP, seringkali kita diminta oleh guru untuk membuat esai. Meskipun terbilang sederhana, banyak peserta ujian SAT yang merasa terjebak di sini. Beberapa hambatan tersebut, seperti stuck idea, kurangnya bacaan, dan sulit mengekspresikan dengan bahasa sendiri. 

Lalu, bagaimana cara melatih esai? Kamu bisa membaca koran, artikel jurnal, dan bahan pustaka yang bersifat akademis. Selain meningkatkan kemampuan membaca, kamu juga bisa menulis esai secara baik dan powerfull. Ditambah, esai bisa meningkatkan kemampuan alami kamu dalam parafrase atau merangkum kembali tanpa menghilangkan maknanya. 

5. Tambah Materi Belajar Kamu

Materi belajar yang dimaksud, seperti modul, buku soal SAT, dan otodidak via YouTube. Ada banyak materi belajar SAT yang dapat menambah wawasan kamu. Untuk mendapatkan persiapan ujian SAT yang berkualitas, kamu bisa mengunjungi laman resmi Magna Education dan berkonsultasi via kontak kami, ya. 

Female High School Teacher Standing By Student Table Teaching Lesson

6. Persiapkan untuk Setiap Komponen Soal

Meskipun kita lemah dan lebih terhadap komponen soal tertentu pada tes SAT, kamu tidak boleh menyepelekan atau mengabaikan komponen soal lainnya. Ada beberapa hal yang bisa kamu lakukan dalam mempersiapkan tes SAT berdasarkan komponen soal.

a. Bagian Reading

  • Disarankan untuk tidak membaca semua bagian atau paragraf bacaan. Perlu diketahui, kamu hanya punya waktu 65 menit untuk ujian SAT bagian reading. Jadi, mulailah dari pertanyaan di SAT, lalu kembali ke bacaan untuk temukan jawabannya.
  • Baca cepat dan ringkaslah untuk dapatkan poin-poin tertentu di setiap paragraf.
  • Menjawab pertanyaan yang lebih mudah terlebih dahulu agar bisa memanajemen waktu ujian lebih baik.

b. Writing

  • Perhatikan tata bahasa, ejaan, dan grammar karena akan memengaruhi nilai atau skor tes SAT kamu.
  • Biasanya terdapat slang, homofon (dua kata dengan pelafalan yang sama, tetapi berbeda makna), klausa, frasa, makna, dan idiom. Jadi, perbanyak kosakata kamu melalui kamus dan buku berbahasa inggris.
  • Jika stuck, tulislah apapun yang ada di benak kamu. Hal ini bisa membuat kamu lebih mudah untuk lanjut ke soal lainnya. Lalu, kamu bisa mendapat waktu ekstra untuk mengecek kembali soal kamu.

c. Math

  • Pastikan kamu membuka soal-soal matematika sejak SMA karena ada beberapa materi yang masuk pada ujian SAT, seperti aljabar, trigonometri, dan geometri. 
  • Diketahui, ada bagian soal yang mengharuskan kamu menggunakan kalkulator dan non-kalkulator. Untuk bagian kalkulator, fokuslah pada perhitungan dengan hasil skala besar. Jika bagian non-kalkulator, kamu harus fokus terhadap soal dengan hasil perhitungan yang kecil. Jangan terbalik!

7. Buat Plan Study Persiapan Ujian SAT

Penting untuk calon mahasiswa yang ingin masuk perguruan tinggi luar negeri untuk membuat rencana belajar atau plan study. Hal ini untuk mengukur kemampuan kamu dalam efektivitas belajar beserta meraih skor tujuan yang ingin kamu dapatkan. 

Rencana belajar dapat membentuk kebiasaan kamu agar rutin dalam belajar. Contohnya, setiap jam 3 – 4 pagi pada Senin – Jumat, kamu menyempatkan untuk latihan soal SAT. Lalu, setiap jam 7-8 malam pada Sabtu – Minggu, kamu menyempatkan untuk kursus dan ikut simulasi SAT di Magna Education. 

Nah, itulah beberapa tips untuk mendapat skor tinggi pada ujian SAT. Pastikan kamu mempraktekkannya pada kehidupan sehari-hari, ya. Cobalah untuk konsisten dalam belajar dan latihan soal SAT karena practice make you perfect. Semangat!