Apakah kamu tahu tentang tes SAT? Mungkin, tes ini cukup awam bagi sebagian mahasiswa. Meski begitu, penting untuk mengetahui tes ini jika kamu ingin berkuliah di luar negeri. Bagi orang yang ingin berkuliah di Amerika Serikat, biasanya akan mencantumkan hasil nilai tes SAT. Hal ini dikarenakan tes SAT sangat penting untuk mendaftar pada universitas di Amerika Serikat. Lalu, apa sebenarnya tes SAT?

Apa sih Tes SAT? Begini Definisinya!

Dilansir dari hotcourses.co.id, tes SAT (Scholastic Assesment Test) adalah ujian standar dengan bahasa Inggris yang diciptakan oleh College Board. Lembaga itu merupakan lembaga berbasis nirlaba di Amerika Serikat. Pada umumnya, tes ini berbeda dengan TOEFL dan IELTS yang menguji kemampuan bahasa inggris kamu.

Tes SAT ini menguji keterampilan dan kesiapan kamu dalam perkuliahan S1. Hampir mirip dengan UTBK dengan kategori Tes Psikolastik, bedanya ujian ini berbahasa inggris. Nilai SAT terbaik kemungkinan besar kamu mendapat beasiswa. 

Penerapan SAT

Siapapun yang ingin menjadi mahasiswa di Amerika Serikat harus menempuh tes ini. Penerapan tes ini memang menjadi persyaratan wajib bagi seluruh universitas di Amerika Serikat untuk jenjang kuliah S1. Meski begitu, pemberlakuan tes ini berada di luar negara Amerika Serikat, seperti Inggris, Kanada Australia, Singapura, dan Malaysia.

Tes SAT yang diberlakukan itu biasanya bersifat tidak wajib dan sebagian universitas. Lalu, apa saja komponen soal SAT?

Komponen Tes SAT

Ada beberapa komponen SAT yang dikutip dari College Board dan dilansir dari lister.co.id, diantaranya:

1. Reading Test

Komponen tes pertama, kamu akan diuji untuk menganalisis bacaan. Waktu dalam ujian ini sekitar 65 menit dengan total 52 soal pilihan ganda. Kisi-kisi pada reading test dalam SAT, yakni:

  • 1 tes fiksi
  • 1 atau 2 teks dari dokumen tokoh pahlawan AS atau teks dalam Great Global Conversation.
  • 1 teks yang membahas bidang ekonomi, sosilogi, psikologi, dan rumpun Soshum lainnya. 
  • 2 teks yang membahas topik sains, seperti kebumian, kimia, biologi, atau fisika. 

Dari teks-teks tersebut, beberapa contoh pertanyaan akan membahas tentang fakta dari teks, frasa atau arti kata sesuai konteks dalam bacaan, penafsiran teks, dan hipotesis penulis. Pastikan kamu rajin membaca untuk menyelesaikan komponen soal ini.

2. Writing and Language Test

Hampir sama dengan komponen tes sebelumnya, kamu akan menguji dengan membaca teks dan menemukan kesalahan dari teks tersebut. Bagian ini terdiri dari 44 soal pilihan ganda dengan durasi selama 35 menit. Mayoritas teks berjumlah antara 400-450 kata. 

Beberapa teks berada di tingkat rumit hingga teks sederhana. Fokus bidang pada teks cukup beragam, seperti sains, humaniora, sejarah, dan ilmu sosial. Berikut kisi-kisi teksnya.

  • Setidaknya ada 1 teks bersifat naratif atau bercerita. Teks ini dapat berupa fiksi maupun nonfiksi, seperti peristiwa sejarah atau sains terapan.
  • Teks tersebut bersifat argumentatif, informatif, atau edukatif.
  • Teks biasanya menampilkan grafik, bagan, atau infografik.
  • Beberapa teks akan menanyakan tentang maksud atau isi teks dan kesalahan dalam tata bahasa, kosakata, struktur teks, serta tanda baca.

3. Math Test

Jika kamu menyukai matematika, maka kamu akan mudah menyelesaikan komponen soal ini. Math test menyajikan soal-soal berupa pendidikan, universitas, dan karir. Dalam tes ini, kamu akan diuji dengan soal, seperti aljabar, analisis data, dan matematika lanjutan yang menggunakan persamaan tertentu. Ada topik tambahan berupa soal-soal geometri dan trigonometri.

Kamu juga menemukan soal yang memperbolehkan kamu menggunakan kalkulator dan tanpa kalkulator. Soal berupa pilihan ganda, tetapi ada sebagian soal yang harus dijawab lengkap dengan grid-ins. Kamu akan diberikan waktu sekitar 80 menit dengan total soal sebanyak 58 soal.

Jika kamu berhasil menguasai komponen-komponen soal tersebut, maka tidak mungkin kamu akan mendapat skor dengan rentang antara 200-800 dari masing-masing komponen soal. Skor SAT maksimal yaitu 1600.

Tips Dapat Skor Tinggi pada SAT Test

Untuk mendapat skor tinggi pada SAT, kamu butuh tenaga ekstra, ya. Ada beberapa hal yang perlu kamu siapkan dan hadapi SAT, diantaranya:

1. Belajar Vocab (Kosakata)

Bagi mahasiswa asing yang tinggai di luar negara AS, tentunya tes SAT akan sulit karena menemukan kosakata asing yang mungkin belum pernah kamu dengar. Ditambah, kamu akan diuji dengan berbagai teks dari isu topik yang berbeda-beda. Untuk itu, kamu perlu mempelajari vocabulary. 

Untuk memperkaya kosakata, kamu bisa menambah kosakata dengan membaca kamus, menulis esai berbahasa Inggris, dan menonton film/series berbahasa inggris. Kamu juga bisa menonton seminar-seminar atau pidato berbahasa inggris. 

2. Ikuti Simulasi Tes SAT

Untuk mendapat gambaran tentang tes SAT, kamu bisa mengikuti simulasi yang tersebar di internet atau media sosial. Kamu juga bisa mempelajarinya melalui YouTube untuk tahu teknik menjawab soal-soal tertentu. 

Diketahui, tes SAT berlangsung selama 3 jam. Waktu tersebut relatif lama, maka kamu bisa membiasakan diri dengan simulasi tes SAT terlebih dahulu.

3. Pelajari Soal Matematika

Apakah kamu masih menyimpan soal-soal TPS (Tes Psikolastik) saat SBMPTN? Nah, kamu bisa menggunakan itu sebagai referensi soal, seperti soal matematikanya. Sebab, ada beberapa kemiripan soal TPS dengan tes SAT, seperti aljabar, analisis data, fungsi, persamaan, dan matematika tingkat lanjut. 

Kamu bisa mengambil waktu sekitar 30 menit untuk menjawab soal-soal latihan matematika SAT. Hal ini untuk mempermudah kamu dalam menggambarkan soal yang akan dikerjakan pada SAT berlangsung. 

4. Ambil Istirahat

Belajar itu penting, tetapi istirahat juga penting. Maka dari itu, setiap latihan soal, ambil jeda untuk istirahat. Hal ini dapat meningkatkan ketenangan saat kamu mengerjakan tes SAT. Ditambah, kamu bisa mencegah stres selama tes SAT. 

5. Ketahui Kelebihan dan Kelemahan

Kamu mungkin bisa mengetahui tentang kelebihan dan kelemahan kamu saat melihat komponen soal pada tes SAT. Jika kamu lemah di bidang matematika, kamu bisa mengambil kursus SAT yang berfokus pada komponen soal matematika. Jika kamu lemah dalam menulis bahasa inggris, maka kamu bisa mempelajari grammar secara otodidak atau kursus.

6. Ikuti Kursus

Jika kamu merasa belum ada improve pada kemampuan bahasa inggris dan matematikamu, kamu bisa mengikuti kursus di Magna Education. Di sana, kamu akan mendapat kursus tentang TOEFL, IELTS, dan SAT. Tentunya, hal itu bisa meningkatkan kemampuan bahasa inggris sekaligus matematika. Dengan pengajar yang berprofesional dan berpengalaman, pembelajaran di Magna Education sudah standar internasional. Kamu bisa mendaftar di laman resmi, yakni: https://www.magnaeducation.id/contact/ 

Itulah beberapa informasi tentang SAT Test. Poin penting dalam menghadapi tes SAT adalah percaya diri dan konsisten dalam latihan. Kamu bisa mengembangkan diri melalui motivasi tinggi. Hal itu mempermudah kamu dalam mencapai impian. Apakah kamu tertarik untuk belajar SAT bersama Magna Education?