Jika kamu ingin belajar bahasa Jerman, jangan lupa untuk mempelajar kata sapaannya. Seperti apa kabar, atau bisa juga halo. Mempelajari cara ketika mengajukan pertanyaan ini, dapat membantumu dalam membuat suasana percakapan menjadi lebih nyaman saat berkomunikasi.
Sangat penting untuk menguasai cara mengatakan apa kabar. Di Jerman, terdapat beberapa frasa berbeda yang digunakan. Semua itu tergantung konteks dan situasinya, satu frasa lebih tepat dibandingkan dengan yang lainnya.
Namun kamu harus bisa mengetahui frasa mana yang tepat untuk setiap situasinya. Hal itu dapat membantu memastikan komunikasi kamu tetap penuh santun dan akrab sepanjang waktu.
Bahasa Jerman Apa Kabar
Memahami frasa akan memberikan pengetahuan tentang budaya Jerman. Selain itu, menempatkan kata-kata yang sesuai pada situasi adalah cara yang baik untuk menunjukan rasa hormat.
Kata sapa “Wie geht es dir?” yang artinya “bagaimana kabarmu?” merupakan cara yang umum digunakan untuk menanyakan kabar di Jerman. Ungkapan ini merupakan yang tepat, ketika kamu berbicara dengan orang-orang yang sebaya atau memiliki hubungan dekat.
Asal mula frasa tersebut berhubungan dengan ide tentang kehidupan yang lalu. Jadi pada dasarnya kamu bertanya “bagaimana kehidupan kamu?”, frasa ini termasuk yang sama dalam beberapa bahasa lain.
Wie Geht’s? Lebih Singkat
Sama halnya dengan menyingkat “apa kabar?” dalam bahasa Inggris, kamu pun dapat melakukannya pada bahasa Jerman. Jika biasanya menanyakan kabar menggunakan “wie geht es dir?” kamu pun bisa mempersingkat dengan “wie geht’s?”
Kata yang dipersingkat hanya es menjadi ‘s dan menghilangkan kata ganti – siapa yang membutuhkannya.
Waktu yang Tepat Menggunakannya
Frasa ini sangat mirip dengan yang lainnya, hanya penggunaanya saja yang berbeda. Untuk kata sapaan, seperti “wie geht es dir?” akan tepat dipakai untuk teman dekat namun tidak terlalu akrab misalnya rekan kerja atau kolega.
Dan untuk “wie geht?” dipakai untuk keluarga atau teman dekat. Jika ragu dengan kata yang akan digunakan, seperti di situasi sedang berbicara dengan senior sekolah namun tampak akrab. Kamu bisa menggunakan frasa ini:
“Wie geht e dir?” = Apa kabarmu? (tunggal)
“Bagaimana kabarmu?” = Apa kabarmu? (Jamak)
“Inhennya Wie geht?” = Apa kabarmu? (sedikit formal)
Bahasa Jerman Apa Kabar Formal
Bagaimana menanyakan kabar dalam bahasa Jerman, namun pada situasi formal? Mudah lho ternyata. Saat berada posisi formal, seperti berbicara dengan dosen atau atasan kerja kamu bisa menggunakan kata “Wie geht es Ihnen?”.
Jika ingin yang lebih rinci lagi, kamu bisa menambahkan kata “Wie geht es Ihnen heute Abend?” yang artinya (apa kabarmu malam in?). Atau bisa juga ditambahkan dengan berbagai ragam lainnya tergantung dengan konteks nya.
Kata Sapaan Lebih Santai
Jika ingin menyapa dengan sedikit ceria dan informan, kamu dapat menggunakan frasa “Wie läuft’s?” yang artinya (bagaimana kabarnya?). Cara ini merupakan cara lain untuk menanyakan kabar di Jerman.
Pada kali ini, kata kerja gehen ditukar dengan laufen. Alternatif lainnya dalam bahasa Inggris untuk “How’s it going?” atau “bagaimana kabarmu?”. Saat berbicara santai dengan teman dekat atau anggota keluarga, kamu bisa bersikap santai sesukamu.
Dalam hal itu, pertanyaan yang jujur dan jawabannya harus lebih dari sekedar “baik”. Untuk melakukan komunikasi yang penuh perhatian kepada penutur bahasa Jerman, kamu bahkan bisa bertanya mengenai keluarga hingga pekerjaan mereka.
Semakin baik mengenal seseorang, maka semakin spesifik pertanyaan kamu. Warga Jerman umumnya menghargai ketertarikan yang jujur terhadap diri mereka, dibandingkan obrolan ringan yang sopan. Berikut kata sapaan informal yang bisa kamu gunakan, antara lain:
- Hey, wie geht es dir? – Hei, apakabar?
- Was machst du jetzt? – Apa yang sedang kamu lakukan?
- Ist alles in Ordnung? – Apakah semuanya baik-baik saja
Cara Menanggapi Kata Sapaan
Jika kamu ditanya kabar oleh rekanmu, bagaimana cara kamu menanggapinya?, namun kembali lagi semua itu tergantung dengan seberapa dekat hubunganya. Ketika kamu memiliki hubungan yang dekat dan terbuka dengan rekanmu.
Jangan ragu untuk memberikan jawaban yang jujur, terlebih jika sedang menghadapi situasi yang sulit. Dengan begitu kemungkinan kamu akan mendapatkan cara untuk menyelesaikan masalah tersebut.
Jika ada yang bertanya “Wie fühlst du dich?” atau (bagaimana perasaanmu), maka artinya dia menginginkan jawaban yang jujur. Berikut ini, beberapa jawaban yang bisa kamu gunakan antara lain:
- Mir geht es gut, wie geht es dir? – Aku baik-baik saja, bagaimana kabarmu?
- Ich fühle mich großartig, danke! – Saya merasa baik-baik saja, terimakasih!
- Uns geht’s nyali – Kami baik-baik saja
- Ich bin ein bisschen müde, aber gut, danke! – Sedikit lelah tapi baik, terimakasih!
- Schon besser Mir ging – Saya sudah lebih baik
- Mir geht es heute nicht gut – saya merasa tidak enak badan hari ini
- Ich habe heute einen schlechten Tag – aku mengalami hari yang buruk, hari ini
- Heute ist ein wunderschöner Tag! – ini hari yang indah, hari ini
Gesture dan Bahasa Tubuh Orang Jerman
Seberapa sering menggunakan bahasa isyarat saat berbicara?, bahkan kamu tidak menyadari seberapa seringnya kamu mengangkat bahu, melambaikan tangan hingga mengacungkan jempol. Namun tidak perlu khawatir, namun kamu juga berhati-hari saat penggunanya.
Orang jerman tidak terkenal dengan pergerakan tangan yang tegas, tetapi mereka menggunakannya. Menguasai bahasa Jerman dengan baik serta menghindari kecerobohan, misalnya menjaga kontak mata saat berbicara dipandang sebagai kesopanan dasar di Jerman
Bahkan di Jerman, terdapat isyarat zahlen, yaitu menghitung satu dimulai dengan ibu jari. Setelah itu ditambahkan jari telunjuk untuk dua, dan jari manis untuk ketiga dan berikutnya.
Jika sudah berhitung seperti dalam frasa Inggris, dimulai dengan jari telunjuk. Hal tersebut bisa membuat bingung siapapun yang berbicara. Berikut beberapa isyarat Jerman yang perlu diketahui, yaitu
1. Jempol
Di negara lain ketika seseorang berbicara, kita akan memberi reaksi berupa tanda jempol jika setuju apa yang sedang dibahas. Namun tidak di Jerman, jika di Jerman kamu membuat tanda ini maka orang-orang akan mengira bahwa kamu sedang menghitung.
2. Menekan Jempol Keberuntungan
Orang Jerman mempunyai hal unik, yaitu menekan jempol untuk keberuntungan. Daripada memberitahu seseorang bahwa kamu akan menyilangkan jari untunya, lebih baik berkata “Ich drücke dir die Daumen.” (“Saya akan menekan ibu jari saya untuk Anda.”).
Hal ini disertai dengan menekan ibu jari ke telapak tangan, serta melingkarkan semua jari lainnya di sekelilingnya.
3. Menekan Dahi
Ketika sedang mengobrol dengan seseorang, kamu terlihat ingin bercanda dan menunjukan bahwa apa yang dia lakukan terlihat bodoh. Di Jerman terdapat cara unik untuk menunjukan itu, yaitu dengan mengetuk dahi.
Dengan menekan jari telunjuk ke dahi, kebanyakan orang Jerman akan menggerakan dahi mereka. Hal ini menandakan bahwa betapa bodohnya mereka menganggap pembicaraan tersebut.
Bagaimana, seru bukan belajar bahasa Jerman?, masih banyak materi lain yang ga kalah menyenangkan untuk dipelajari. Terlebih jika kamu ada tujuan untuk melanjutkan pendidikan atau bekerja di Jerman, belajar bahasanya akan memudahkan kamu dalam berkomunikasi disana.
Tunggu apalagi, ikut kelas di Magna Education. Tempat kursus Jerman yang kualitasnya sudah tidak diragukan lagi, metode belajar yang efektif dan para pengajar yang berkompeten membuat kamu menjadi ahli dalam bahasa Jerman. Tidak hanya itu harganya terjangkau juga lho, yuk daftarkan dirimu!!